Indonesia Siap Menembus pasar Tiongkok dengan Ikut Serta dalam Pameran Tahunan China – ASEAN Expo (CAEXPO)

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 18 Maret 2025 - 08:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso. (Facebook.com @Kementerian Perdagangan)

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso. (Facebook.com @Kementerian Perdagangan)

JAKARTA – Indonesia siap menembus pasar Tiongkok dengan ikut serta dalam pameran tahunan China-ASEAN Expo (CAEXPO) ke-22 di Tiongkok pada 17-21 September 2025.

Kementerian Perdagangan mendukung keikutsertaan pelaku usaha Indonesia dalam penjajakan bisnis (business matching) awal yang difasilitasi perwakilan perdagangan RI di Tiongkok.

Tiongkok merupakan mitra dagang utama dan strategis bagi Indonesia.

Dalam lima tahun terakhir (2020-2024), perdagangan kedua negara menunjukkan tren positif sebesar 15,33 persen.

Total perdagangan kedua negara pada 2024 sebesar 135,17 miliar dolar AS.

Ekspor Indonesia ke Tiongkok pada 2024 sebesar 62,44 miliar dolar AS, dengan 96,4 persen berasal dari ekspor non migas, atau senilai 60,22 miliar dolar AS.

Kemendag juga telah menyelenggarakan kegiatan presentasi produk unggulan dan penjajakan bisnis dengan perwakilan perdagangan Indonesia di seluruh dunia.

Secara kumulatif, selama Januari-Februari 2025, telah dilaksanakan 146 penjajakan bisnis yang terdiri atas 91 pitching dan 55 pertemuan dengan buyer.

Nilai transaksi yang dicapai adalah 8,77 juta dolar AS, terdiri atas transaksi pembelian senilai 3,35 juta dolar AS dan transaksi potensial senilai 5,42 juta dolar AS.

Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengatakan, hal itu dalam keterangannya di Jakarta, Senin (17/3/2025).

Budi berharap, dukungan Kemendag turut berkontribusi meningkatkan ekspor ke Tiongkok.

“Kami optimistis produk-produk Indonesia mampu menembus pasar Tiongkok.”

“CAEXPO menjadi platform penting untuk memperdalam kemitraan Indonesia Tiongkok”.

“Sekaligus memberi kesempatan bagi pengusaha Indonesia untuk memperluas pasar ekspor,” ujar Budi .

Budi menyampaikan, para pengusaha dan eksportir dapat memanfaatkan pra kegiatan pameran untuk menggali informasi lebih dalam mengenai pasar Tiongkok.

Kemendag juga mengoptimalkan peran perwakilan perdagangan RI untuk mendukung diversifikasi pasar ekspor, khususnya bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Indonesia.

Ia pun mengajak pelaku usaha dan eksportir untuk berpartisipasi aktif dalam pengenalan produk (pitching) dan penjajakan bisnis (business matching) bersama Atase Perdagangan Beijing dan Kepala ITPC Shanghai.

“Mari manfaatkan momen yang baik ini untuk memperkenalkan produk Bapak dan Ibu kepada
perwakilan perdagangan.”

“Untuk difasilitasi dalam pencarian calon mitra buyer serta mendapatkan wawasan mengenai tren pasar Tiongkok,” kata Budi.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Businesstoday.id dan Tambangpost.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Hello.id dan Topiktop.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Hellobekasi.com dan Surabaya.on24jam.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

Berita Terkait

Liem Sioe Liong, Mi Instan, dan Oligarki Bisnis Indonesia Pasca 1965
Harga Pangan Mulai Terkendali, Tapi Konsumen Masih Cemas karena Cabai Mahal
Reaksi OJK Ketika Pinjaman Datang Tanpa Diminta, Diduga Scam Pinjaman Digital Bermodus Error
Ketika Kunci Keberhasilan Koperasi Desa Dititipkan di Tangan Badan Usaha Milkik Negara (BUMN)
Pelaku Pasar Lihat Peluang Baru, CSA Index Jadi Indikator Kebangkitan Investasi
Kepala BGN Dadan Hindayana Angkat Bicara Terkait Isu Penyelewengan Dana Makan Bergizi Gratis
Petani Nusa Tenggara Barat (NTB) Nikmati Kemudahan Akses Pupuk Subsidi, Jelang Musim Tanam April
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati Pastikan Defisit ABPN Indonesia Tak Jebol, Minta Jangan Khawatir

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 07:24 WIB

Liem Sioe Liong, Mi Instan, dan Oligarki Bisnis Indonesia Pasca 1965

Rabu, 25 Juni 2025 - 13:08 WIB

Harga Pangan Mulai Terkendali, Tapi Konsumen Masih Cemas karena Cabai Mahal

Kamis, 22 Mei 2025 - 11:23 WIB

Reaksi OJK Ketika Pinjaman Datang Tanpa Diminta, Diduga Scam Pinjaman Digital Bermodus Error

Selasa, 20 Mei 2025 - 16:01 WIB

Ketika Kunci Keberhasilan Koperasi Desa Dititipkan di Tangan Badan Usaha Milkik Negara (BUMN)

Kamis, 8 Mei 2025 - 07:48 WIB

Pelaku Pasar Lihat Peluang Baru, CSA Index Jadi Indikator Kebangkitan Investasi

Berita Terbaru